Pernahkah Anda mendengar tentang apa itu pengertian out for delivery atau pernah mengalami hal ini?
Istilah satu ini sangat sering digunakan dalam dunia pengiriman barang atau paket oleh perusahaan ekspedisi.
Maka bagi Anda yang sering menggunakan layanan jasa ini sebaiknya pahami istilah satu ini agar tidak kesulitan melacak paket.
Simak penjelasan singkat tentang apa itu out for delivery yang akan diulas secara sederhana berikut ini.
Sekilas Tentang Out for Delivery
Sebelum membahas lebih jauh sebaiknya pahami dulu dari pengertian dari out for delivery. Out of delivery artinya merupakan sebuah status pengiriman dimana paket keluar dari jalur pengiriman.
Dapat juga diartikan sebagai paket yang berada diluar pengantaran sehingga pengiriman menjadi bermasalah. Detailnya yaitu barang mengalami kendala selama masa pengiriman karena disebabkan oleh berbagai hal.
Bisa karena pengiriman tertunda, gagal dikirim, barang keliru, barang hilang dan banyak faktor lainnya. Jika status paket sudah berubah menjadi out for delivery tentu saja membuat penerima menjadi lebih khawatir.
Penyebab Out For Delivery Pada Paket Bisa Terjadi
Sudah dijelaskan di atas kalau arti dari out of delivery yaitu paket kemungkinan mengalami gagal sampai. Hal tersebut tentu saja disebabkan oleh beberapa faktor antara lain:
Alamat Tidak Jelas
Salah satu penyebab paling sering menjadi kendala pengiriman yaitu alamat penerima tidak jelas. Seperti alamat tidak diketahui bahkan sudah menggunakan Maps juga tidak bisa ditemukan.
Biasanya untuk membantu menemukan alamat tersebut, kurir akan menelepon penerima agar segera menemukan.
Namun jika nomor telepon tidak bisa dihubungi juga jelas akan menghambat proses pengiriman tersebut.
Alamat Salah
Jika penyebab pertama karena alamatnya tidak jelas maka penyebab kedua bisa jadi karena alamat salah.
Hal ini tentu saja membuat kurir tidak akan pernah bisa menemukan alamat tersebut meskipun sudah mencari berkali-kali.
Penerima Tidak Ada
Penyebab lain karena penerima tidak ada di alamat penerima sehingga paket tidak mungkin ditinggalkan. Apalagi di dalam rumah tersebut tidak ada orang yang bisa dititipkan paketnya sehingga harus dibawa kembali.
Ekspedisi Overload
Ekspedisi overload bisa menjadi penyebab lain karena banyaknya paket yang harus segera dikirimkan.
Kendala ini menyebabkan paket harus dikirim lebih dari estimasi waktu pengiriman jadi harus lebih sabar menunggu dikirimkan.
Penerima Tidak Bersedia Menerima
Penyebab terakhir yaitu penerima tidak bersedia menerima paket karena tidak mengetahui siapa pengirimnya. Jika penerima menolak maka status paketnya akan otomatis berubah menjadi out for delivery.
Cara Mengatasi Status Paket Out for Delivery
Setelah memahami betul tentang apa itu out for delivery dan juga penyebabnya. Maka selanjutnya Anda bisa memahami tentang bagaimana cara mengatasi permasalahan tersebut.
Ada beberapa cara yang bisa digunakan agar bisa terhindar dari kendala pengiriman tersebut, antara lain:
- Sebaiknya melakukan tracking secara berkala untuk mengecek pesanan dikirimkan sudah sesuai jadwal atau belum. Tracking tersebut membantu dalam memantau pergerakan paket sehingga dipastikan paket diterima.
- Pastikan memiliki nomor resi yang benar dan rajin mengecek nomor resi tersebut untuk dijadikan bukti pengiriman paketnya.
- Segera hubungi CS ketika status paket sudah berubah menjadi out for delivery agar bisa segera diselesaikan. Jika sudah lebih dari 3 hari paket tidak segera datang maka bisa kirimkan bukti ke CS.
- Lakukan upaya preventif untuk meminimalkan resiko kendala out for delivery sehingga tidak mengalami kejadian seperti ini. Seperti memastikan alamat, nama dan nomor telepon benar agar kurir mudah menemukan.
Dapat disimpulkan pengertian out for delivery yaitu status pengiriman yang berubah karena berbagai kendala sehingga harus segera dicari solusinya.