Beberapa orang ada yang bertanya terkait apa itu pengertian best practice. Hal ini perlu diketahui khususnya bagi mereka yang berprofesi sebagai guru baik di tingkat TK atau SD.
Selain pengertian, berbagai contoh best practice guru juga perlu diketahui agar jenjang profesinya semakin tinggi. Dari contoh ini nantinya bisa membuat kamu punya keahlian dalam membuat laporan.
Pengertian Best Practice
Best practice menurut pengertian secara bahasa berarti praktik yang baik dalam menjalankan tugas. Lalu secara istilah dapat dimaknai pengalaman akan keberhasilan guru, pengawas, dan kepala sekolah dalam menjalankan profesinya.
Setiap dari mereka punya profesi masing-masing dan hal ini harus bisa dipahami dan dilakukan dengan baik. Secara singkat bagian ini memang hampir sama dengan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) namun sejatinya berbeda.
Sebab pada best practice ini setiap pendidik tidak mensyaratkan adanya siklus seperti halnya PTK. mereka hanya dituntut untuk menulis laporan yang berupa karya ilmiah sebagai bentuk pertanggungjawabannya.
Format Best Practice
Untuk format best practice sekilas memang sama dengan penulisan karya ilmiah dan berikut susunannya:
Bagian Awal
Untuk bagian awal yang ada pada best practice ini meliputi judul, pengesahan, daftar label, abstrak dan yang lainnya. Sekilas bagian ini memang sama dengan yang ada di karya ilmiah pada umumnya.
Bagian Isi
Bagian isi yang ada pada best practice ini meliputi banyak hal seperti pendahuluan, pembahasan dan kajian pustaka. Pada bagian ini kamu dituntut untuk menganalisa dan kamu bisa menggunakan jurnal atau karya ilmiah lain sebagai penunjangnya.
Selain itu pada bagian ini juga ada penutup yang di dalamnya ada kesimpulan dan saran. Di bagian ini kamu harus menyimpulkan secara singkat dari hasil laporannya dan sertakan juga dengan berbagai saran
Daftar Pustaka dan Lampiran
Pada bagian akhir dari best practice juga ada daftar pustaka dan lampiran selama menganalisa masalah dalam pendidikan. Untuk daftar pustaka ini tinggal memasukkan jurnal, buku atau referensi lain yang kamu gunakan saat menulis laporan.
Sedangkan pada bagian lampiran bisa berupa gambar atau data-data penting saat menulis karya ilmiah. Hal ini perlu dituliskan sebagai bentuk pertanggungjawaban penulis saat menulis laporan ini.
Tujuan Best Practice
Best practice ini memiliki berbagai tujuan untuk kemaslahatan banyak orang khususnya anak didik. Dengan model pembelajaran ini bisa membuat siswa lebih kreatif ketika mengikuti pembelajaran.
Selain itu siswa juga lebih mudah dalam menerima pelajaran ketika sedang duduk di bangku sekolah. Hal ini bisa terjadi karena setiap guru mengajukan metode atau gagasan dan ini yang nantinya ditiru oleh para pendidik yang lain.
Jadi pengertian best practice adalah cara pendidik dalam memberikan pengalamannya dalam bentuk karya ilmiah. Di dalam karya tersebut nantinya memuat mulai dari pendahuluan, isi, hingga penutup.
Contoh Best Practice
Contoh best practice guru TK, SD atau jenjang yang lebih tinggi perlu diketahui untuk memudahkan dalam membuatnya. Sekilas contoh best practice guru SD atau jenjang lainnya ini hampir sama.
Ada banyak sekali contoh laporan ini di internet yang bisa kamu unduh secara gratis. Namun sebelum itu pastikan kamu sudah menemukan judul yang tepat untuk menulis karya ilmiah ini. Untuk memudahkan, berikut beberapa contoh judul best practice:
- Penerapan Aplikasi Zoom, Google Classroom dalam Meningkatkan Pembelajaran Kimia di SMA 2 Jakarta.
- Penerapaan Metode Pembelajaran Dalam Bermain Drama dengan Bantuak Zoom dan Google Classroom.
Ada banyak contoh best practice yang bisa kamu tiru dan tinggal diketikkan saja di internet. Hal seperti ini penting dilakukan oleh guru agar membuat siswa lebih kreatif, memahami pelajaran dengan mudah dan yang lainnya.