Di berbagai universitas, sekolah atau tempat lain kini sudah mulai membutuhkan proyektor khususnya yang LCD. Untuk itu sebelum menggunakan sebaiknya kamu ketahui dahulu pengertian LCD proyektor.
Selanjutnya kamu juga perlu memahami dari cara kerja dari alat canggih tersebut. Tujuannya agar ketika menggunakan alat tersebut tidak bingung dan bisa dioperasikan dengan baik.
Sebagai alat yang cukup canggih, proyektor ini juga memiliki beberapa fungsi penting untuk menunjang pekerjaan. Untuk memudahkan di artikel ini akan dijelaskan dengan detail mulai dari pengertian, cara kerja dan fungsi dari proyektor LCD.
Pengertian LCD Proyektor
LCD Proyektor adalah alat untuk mengintegrasikan sistem optik, sumber cahaya, display dan elektronik. Tujuan dari proses itu semua adalah memproyeksikan video atau gambar ke dinding sehingga membuatnya terlihat lebih besar.
Jika kamu masih bingung, proyektor ini bisa disebut alat untuk menampilkan video, gambar atau data lainnya. Dalam menampilkannya ini bisa dari laptop atau komputer ke layar, tembok atau sesuatu yang permukaannya datar.
Umumnya alat ini banyak digunakan untuk melakukan presentasi atau menjelaskan sesuatu ke setiap orang. Dalam proses presentasi ini kamu bisa menampilkan segala media baik berupa video, animasi, gambar atau teks. Dengan cara seperti ini maka apapun yang disampaikan akan lebih dimengerti.
Fungsi Proyektor
Dengan kemampuannya menampilkan gambar, teks atau lainnya, proyektor ini memiliki beberapa fungsi diantaranya:
Media Presentasi
Ketika sedang menyampaikan sesuatu baik gambar, teks atau video bisa menggunakan proyektor. Dengan menggunakan proyektor maka proses presentasi akan lebih mudah, atraktif dan mudah dipahami.
Pemahaman ini karena apa yang disampaikan cukup beragam khususnya dalam bentuk teks dan animasi. Cara ini tergolong paling efektif untuk bisa memberi pemahaman kepada audiens. Maka tak heran jika proyektor termasuk salah satu contoh alat kantor.
Media Informasi
Dengan menggunakan alat ini, kamu bisa menampilkan berbagai data atau objek apapun. Bentuk dari data yang ditampilkan akan terlihat lebih besar sehingga apapun yang disampaikan akan mudah tersampaikan. Tentu cara ini menjadikan proyektor menjadi media informasi yang cukup efisien dan efektif.
Hiburan
Dalam penggunaannya, proyektor ini tidak hanya untuk mempresentasikan data saja. Alat ini terkadang bisa juga sebagai media untuk menonton film, sepak bola seperti layaknya di bioskop.
Penggunaan alat ini tentu akan membuat apapun yang ditampilkan akan lebih besar dari aslinya. Dengan seperti ini maka akan menimbulkan efek keseruan yang berbeda daripada hanya menonton lewat laptop.
Sejarah Proyektor
Alat canggih awal kali ditemukan oleh Gene Dolgoff dan ini berawal dari saat memproduksi video. Waktu itu ia membuat video di sebuah perusahaan yang ada di Universitas di New York.
Selama bekerja tersebut ini mulai berpikir untuk menemukan ide membuat proyektor yang lebih cerah dengan proyektor 3-CRT. Untuk membuatnya lebih cerah saat itu ia menggunakan elemen khusus berupa katup. Dengan elemen tersebut nantinya kamu bisa mengatur jumlah cahaya yang masuk ke proyektor.
Demi mencapai ide brilian tersebut ia pun memanfaatkan berbagai bahan seadanya saat itu. Salah satu ide percobaan tersebut terjadi pada tahun 1971 dan saat itu ia menggunakan kristal air dalam mengatur cahaya proyektor.
Percobaan dari Gene ini terus berlanjut hingga tahun 1984 dan saat itu sudah ada kemajuan pada proses percobaannya. Dari uji coba tersebut akhirnya di tahun yang sama, Gene mampu membuat proyektor LCD pertama kali di dunia.
Cara Kerja Proyektor
Sesuai yang dijelaskan di bagian atas bahwa proyektor ini fungsinya menampilkan gambar atau teks ke layar putih atau tembok. Dengan demikian cara kerja dari alat ini sesuai dengan prinsip pembiasaan cahaya.
Dalam proses pembiasan ini berasal dari 3 panel LCD dan itu dipisahkan oleh 3 warna mulai dari biru, hijau dan merah. Dengan demikian cara kerja dari setiap panel yang ada ini akan melakukan pembiasaan dan akan menghasilkan cahaya.
Kemudian cahaya tersebut nantinya akan melewati setiap panel yang dikombinasikan lewat prisma pada perangkat tersebut. Dari proses perpaduan ini nantinya langsung dipancarkan ke layar proyektor. Dengan demikian maka setiap objek apapun dari komputer akan diproyeksikan ke layar dengan baik.
Jenis Proyektor yang Sering Ditemui
Teknologi proyeksi telah berkembang pesat seiring dengan waktu, memberikan pilihan yang beragam bagi konsumen dan profesional dalam memenuhi kebutuhan presentasi, hiburan, atau edukasi. Berikut adalah beberapa jenis proyektor yang tersedia di pasaran:
1. Proyektor LCD (Liquid Crystal Display)
Proyektor LCD adalah evolusi dari teknologi proyektor konvensional yang dulu dikenal dengan Overhead Projector. Jika Overhead Projector memerlukan kertas bening untuk menampilkan tulisan atau gambar, proyektor LCD dapat menampilkan gambar digital langsung dari sumber seperti komputer atau pemutar media. Teknologi LCD sendiri menggunakan cairan kristal yang disusun dalam matriks untuk menghasilkan gambar pada layar.
2. Proyektor Digital
Proyektor digital, seperti namanya, mengkonversi sinyal digital menjadi gambar yang ditampilkan pada layar. Keunggulan dari proyektor jenis ini adalah kemampuannya menampilkan gambar dengan detail tinggi, membuatnya ideal untuk home theater. Konversi gambar dilakukan melalui lensa optik berkualitas tinggi, sehingga gambar yang dihasilkan tajam dan jernih.
3. Proyektor CRT (Cathode Ray Tube)
Merupakan salah satu teknologi proyektor tertua yang, pada dasarnya, menggunakan prinsip yang sama dengan televisi tabung. Meski dianggap usang, proyektor jenis ini dikenal memiliki reproduksi warna yang baik dan mampu menampilkan hitam dengan kedalaman yang benar. Namun sekarang sudah jarang ditemui proyektor CRT.
4. Proyektor DLP (Digital Light Processing)
DLP memanfaatkan teknologi yang dikenal sebagai Digital Micromirror Device. Di dalam proyektor ini, ribuan kaca mikroskopis ditempatkan pada chip semikonduktor. Kaca-kaca ini berfungsi sebagai cermin yang memantulkan cahaya ke layar dengan presisi tinggi, menghasilkan gambar yang tajam dengan kontras yang baik.
5. Proyektor LCOS (Liquid Crystal on Silicon)
Merupakan gabungan dari teknologi LCD dan DLP. LCOS menggunakan cairan kristal yang ditempatkan di atas chip semikonduktor, menggabungkan keunggulan kedua teknologi tersebut. Hasilnya, proyektor LCOS mampu menghasilkan gambar dengan resolusi tinggi, kontras yang lebih baik, dan produksi warna yang lebih akurat. Selain itu, proyektor jenis ini memiliki bobot yang lebih ringan, ideal untuk keperluan portabel.
Kelebihan Proyektor
Setelah memahami jenis proyektor maka kamu juga perlu memahami beberapa kelebihan dari alat ini dan berikut penjelasannya:
1. Mudah Dioperasikan
Proyektor memang tergolong alat yang baru namun dari sisi penggunaannya cukup mudah dan sistemnya tidak rumit. Karena penggunaannya hanya tinggal menampilkan apa yang ada di layar komputer latar. Karena kemudahan tersebut tidak heran jika mesin ini banyak digunakan untuk presentasi.
2. Materinya Tersampaikan dengan Jelas
Melalui perantara proyektor ini maka setiap materi yang disampaikan kepada audiens akan lebih mudah. Bentuk kemudahan ini akan terlihat jika materinya dibuat dengan ilustrasi gambar atau video. Dengan cara seperti ini maka materi akan mudah dicerna dan dipahami oleh audiens.
3. Dapat Perhatian Audiens
Dengan adanya proyektor maka audiens akan benar-benar menyimak apa yang disampaikan. Hal ini tentu mengundang atau menarik minat audiens untuk mendengarkan apa yang disampaikan.
Kekurangan Proyektor
Selain memiliki kelebihan, proyektor ini ternyata juga memiliki beberapa kekurangan diantaranya:
- Harga proyektor sekarang ini masih terbilang cukup mahal.
- Untuk jenis proyektor tertentu yang lebih modern terkadang pengaturannya rumit.
- Membutuhkan tegangan listrik yang tinggi.
- Radiasi yang dihasilkan dari proyektor ini masih tergolong tinggi
- Biaya perbaikan ketika terjadi kerusakan tergolong mahal karena spare partnya masih jarang
Jadi pengertian LCD proyektor adalah alat yang digunakan untuk menampilkan gambar, video atau teks. Dalam menampilkan semua media tersebut hanya perlu laptop dan nantinya bisa ditampilkan pada tembok atau layar datar.
Proyektor satu ini memiliki fungsi yang cukup beragam mulai untuk presentasi, hiburan atau media informasi. Dalam menyampaikan semua itu tentu prosesnya cukup mudah dan apa yang disampaikan akan mudah dimengerti.